- U-Report
VIVAnews - Pawai taaruf adalah kegiatan sekumpulan orang dengan membawa obor dan membunyikan alat tabuh. Kegiatan ini sudah berlangsung setiap tahun, dan tahun ini adalah tahun ketiga di desa Pulosari, Brebes.
Kegiatan ini semakin meriah karena dimulai sejak siang hari dengan menampilkan lomba adzan, pidato, dan penampilan drama yang semuanya ditampilkan oleh anak-anak di RT 01/RW 01 desa Pulosari.
Para pemuda mushola sibuk mempersiapkan panggung dan tratak yang nantinya akan digunakan untuk pertunjukkan. Adik-adik yang akan tampil sibuk dengan mempersiapkan properti dan latihan. Disini ibu-ibu tidak direpotkan dengan membawa atau membuat makanan terlebih dahulu hanya membayar iuran dan yang mengelola dari pihak panitia.
Malam tiba dan peserta pawai mempersiapkan diri di samping mushola desa kami. Dari anak-anak hingga orang tua semua berkumpul untuk mengikuti pawai taaruf ini. Ada yang membawa obor, ada yang membunyikan terbang (alat musik shalawatan), dan peserta lain bershalawat sambil berjalan meramaikan kampung ini.
Rute perjalanan tak jauh, cukup mengelilingi kampung kami. Jaraknya hanya sekitar 1 km dari mushola, namun bukan itu yang menjadi patokan buat kami. Tujuan pawai taaruf ini untuk mengingatkan akan datangnya bulan yang penuh berkah dan kita harus mempersiapkan diri dengan bergembira menyambutnya. Acara tidak berhenti sampai disitu, karena dilanjutkan dengan penampilan drama yang cukup menghibur masyarakat sekitar. Tema yang ditampilkan menarik sehingga membuat orang yang menyaksikan enggan beranjak.
Siswi SMA Negeri 2 Maumere Dilarang Ikut Ujian Gegara Nunggak Rp50 Ribu
Dian, siswi SMA Negeri 2 Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku tidak diperkenankan mengikuti ujian lantaran memiliki tunggakan uang sekolah
